ACEH UTARA- KOMPAS RAKYAT Pemilihan Keuchik Langsung (Pilchiksung) di Gampong Matang Baloy, Kecamatan Tanah Luas, Kabupaten Aceh Utara, kembali dipimpin oleh Al Halim, SE., keuchik petahana (incumbent).
Al Halim kembali dipercaya untuk memimpin Gampong Matang Baloy untuk periode 2021-2027, setelah mengungguli rivalnya yaitu Amirullah, S.Kep., saat perebutan ‘kursi’ keuchik gampong setempat, Kamis 14 Oktober 2021.
Calon nomor urut 1, Al Halim berhasil memperoleh sebanyak 224 suara, dan Amirullah sebagai calon nomor urut 2 meraih 158 suara dari jumlah suara sah berjumlah 382 pemilih. Adapun jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Gampong Matang Baloy sebanyak 436 jiwa. Sedangkan yang memberikan hak suaranya sebanyak 384 pemilih, dan terdapat 2 (dua) surat suara rusak.
Untuk diketahui, Al Halim juga sebagai Panglima Sagoe Paya Peu Wilayah III Tanah Luas, dan Ketua I Forum Keuchik Tanah Luas, Aceh Utara.
“Alhamdulillah, proses pemilihan kepala desa (pilkades) ini berjalan lancar dan aman, tidak ada hambatan apapun. Hasil perolehan suara dalam pemilihan ini, saya bisa menjabat sebagai keuchik untuk periode kedua,” kata Al Halim, keuchik terpilih Gampong Matang Baloy, Kamis.
Oleh karena itu, Halim berharap kepada masyarakat Matang Baloy untuk mendukung pembangunan dan dapat berjalan program majelis taklim di gampong tersebut. “Tujuan saya menjadi keuchik ini bukanlah hanya proyek semata, tapi untuk memperkuat agama Allah SWT dengan menjalankan program majelis taklim,” ujarnya.
Di samping itu, sebut Halim, juga membangkitkan ekonomi masyarakat sesuai pendapatan yang ada di gampong. Untuk program prioritas jika masih ada bantuan (Dana Desa) dari pemerintah, maka pihaknya akan melakukan pemberdayaan ekonomi masyarakat supaya lebih baik ke depan.
“Kemudian, kita akan membangun infrastruktur yang membutuhkan di desa. Untuk itu kita berharap kepada warga agar mendukung terhadap program-program kami, demi kemakmuran bagi masyarakat gampong itu sendiri,” ujar Al Halim, didampingi Panitia Pemilihan Keuchik Gampong (PPKG), Rasyidin. (FADRI )
Komentar