Bekasi, -Kompas rakyat
Permintaan akan ketersediaan oksigen bagi warga Kota Bekasi akibat banyaknya warga yang terpapar COVID-19 dan melakukan isolasi mandiri terus meningkat. Tempat pengisian ulang oksigen di beberapa tempat pengisian tabung oksigen terpantau melonjak sehingga banyak ditemukan pengisian oksigen yang cepat tutup karena pesokan Oksigen dari distributornya terlambat.
Kapolsek Bantargebang Akp Samsono, SH.,MH, beserta Camat Bantargebang Warsim Suryana didampingi Kanit Binmas Iptu Sukarno memastikan distribusi tabung oksigen dari distributor utama PT Samator Gas dan Industri yang terletak dijalan. Raya Siliwang Kel. Bantargebang kec. Bantar Gebang Kota Bekasi berjalan lancar melakukan kunjungan dan pemantauan distribusi di Perusahaan PT Samator Gas dan Industri, Minggu (5/7).
Kapolsek Bantar Gebang ketika ditemui kompas rakyat menjelaskan kegiatan kunjungan ke PT Samator Gas Industri karena diketahui perusahaan yang terletak di wilayah hukum Polsek Bantar Gebang ini adalah distributor utama untuk pemasaran di wilayah Kota Bekasi. Peninjauan ini dalam memastikan distribusi berjalan lancar karena permintaan akan keterbutuhan akan oksigen sangat tinggi di pasar umum hal ini karena warga yang terpapar covid -19 sangat membutuhkan oksigen terutama yang melakukan isolasi mandiri (isoman).
“Memastikan distribusi tabung oksigen untuk pengisian ulang dari PT Samator Gas dan Industri ke tempat pengisian ulang berjalan lancar sehingga tidak menimbulkan kelangkaan di pasaran,” ucap Samsono, Senin (4/7).
Samsono menambahkan saat ini di tempat pengisian karena cepat habis sering terjadi antrian dimana hal ini bisa menimbulkan penyebaran covid-19, Kapolres juga sudah memerintahkan kepada para Kapolsek yang berada dilingkup hukum polres metro Bekasi agar terus memantau distribusi oksigen diwilayah.
“Karena itu di PT Samator Gas dan Industri kita lakukan pengecekan dan jadwal pendistribusiannya, samsono meminta kepada pihak PT Samator agar menambah dan meningkatkan pendistribusian oksigen jadi tidak terjadi keresahan di masyarakat,” pungkasnya. (NHL)
Komentar