Majalengka, kompas rakyat Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) merupakan salah satu program padat karya tunai dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Program ini bertujuan untuk mendukung kedaulatan pangan nasional dan kemandirian ekonomi dengan cara memberdayakan petani dalam memperbaiki jaringan irigasi.
P3-TGAI dilaksanakan secara partisipatif oleh Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A), Gabungan Perkumpulan Petani Pemakai Air (GP3A), atau Induk Perkumpulan Petani Pemakai Air (IP3A). Prinsip kegiatan P3-TGAI adalah partisipatif, transparan, akuntabilitas, dan berkesinambungan.
Salah satu Pemerintah Desa Mirat Kecamatan Leuwimunding Kabupaten Majalengka yang mendapat bantuan tersebut, dimana pengerjaannya dikerjakan secara swakelola.
Saat ditemui awak media, Asep Sumekar Kepala Desa Mirat menyampaikan kegiatan tersebut belokasi di D.I. Ciwaringin, Desa Mirat Kecamatan Leuwimundin Kabupaten Majalengka dengan nilai anggaran sebesar nominal Rp.195.000.000,- (Seratus sembilan puluh lima juta rupiah).
“Alhamdulillah sekarang lagi proses tahap pengerjaan, dan pelaksanaannya oleh P3A Mitra cai Budi Mulya, kegiatan P3-TGAI ini dilaksanakan secara swakelola atau tidak dipihak ketiga kan/dikontrakkan”.ucapnya. Selasa, (19/11/24).
Ia juga mengucpakan terima kasih kepada Pemerinta Pusat melalui BBWS yang telah memberikan bantuan BBWS untuk di Desa nya.
“Bantuan program dari BBWS untuk irigasi tersier, alhamdulillah kami ucapkan terina kasih kepada Pemerintah Pusat melalui BBWS atas pembangunan irigasi ini, dengan dibangunkannya salura irigasi ini akan lebih banyak manfaatnya bagi masyarakat (Petani) Desa Mirat Khususnya”.ujarnya.
“Selain itu, dengan adanya kegiatan pembangunan ini baik para petani, maupun masyarakat dapat bekerja untuk pemberdayaan masyarakat dalam pembangunan ini”.tutupnya.
(Red)
Komentar