KOTA BEKASI – KOMPAS RAKYAT
Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Unit Pelaksana Teknis Daerah Pengelolaan Air Limbah Domestik (UPTD PALD) milik Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat yang mengelola semua limbah domestik ini ternyata sudah memiliki cita-cita menjadi perusahaan nasional untuk tahun kedepannya.
Bahkan langkah-langkah untuk mewujudkannya pun sudah dijalankan jauh-jauh hari. Dan dengan beraninya, tekad ini pun sudah dicanangkan dalam visi BLUD ini, yaitu, ‘Merajai Pengelolaan Air Limbah Nasional’.
Demikian seperti yang disampaikan oleh Andrea Sucipto Pimpinan BLUD UPTD PALD Kota Bekasi dalam sebuah proses wawancara dengan tim dari IWO Indonesia Kota Bekasi yakni menyambangi kantor BLUD UPTD PALD ini di kawasan Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa,(29/4/2025)
Dalam wawancara itu Andre menjelaskan, selama ini BLUD kebanggaan masyarakat Kota Bekasi tersebut ternyata sudah banyak menerima kontrak dari perusahaan nasional dan beberapa BUMD dan Dinas dari beberapa kota di Indonesia.
“Saat ini kami sudah menandatangani kontrak dengan perusahaan-perusahaan besar nasional. Seperti PGN (PT Perusahaan Gas Negara Tbk), McD (McDonald’s Indonesia), Richeese (PT Richeese Kuliner Indonesia),dan HokBen .
Itu (kerja sama) untuk semua kantor yang ada di Indonesia. Untuk PGN ini semua kantor mereka.Saat ini Ada Sekitar 41 lokasi se-Indonesia,” terang Andre.
Andre Juga Menjelaskan, langkah itu memang bagian mewujudkan visi ditahun tahun kedepan untuk membuat inovasi lebih baik.
Karena pertama, kata dia, BLUD ini sudah berhasil memiliki branding yang kuat dan mendapatkan Penghargaan bergengsi dari Dunia Bisnis BUMD. Branding itu terbentuk lantaran adanya legalitas perizinannya yang kuat, ditopang pengolahan yang selama ini sudah teruji dan pelayanan yang prima, plus adanya integritas pelayanan yang tinggi.
“Kalau ini semua sudah dilalui, maka wajar saat ini kami menikmati branding kita sendiri. Kenapa bisa dapat kontrak se-Indonesia? Dan Tob Branding Ya, karena kita Selalu Ber inovasi dalam Pelayanan dan Mengejar target anggaran yang mencapai ,” ucapnya, bangga.
Tidak hanya perusahaan nasional saja yang sudah menjalin kerja sama dengan BLUD ini. Ternyata, sudah ada kerja sama dengan BLUD sejenis dari Provinsi Bali dan juga Lampung. Selain itu juga beberapa dinas, seperti Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Malang pernah berkunjung ke BLUD UPTD PALD Bekasi ini untuk studi banding.
“Jadi kami ini bukan hanya melayani masyarakat kota Bekasi, tapi juga melayani banyak korporasi di Indonesia,” ucapnya lagi.
Bahkan, dengan statusnya saat ini yang masih sebagai BLUD, dia sudah memiliki tekad jika dalam waktu tak lama lagi akan berubah menjadi BUMD. “Dengan branding kita yang kuat, bayangkan sudah banyak Perusahaan yang percaya kepada kami, sebuah unit (UPTD). Makanya dengan kinerja tersebut, kami sudah punya roadmap, tiga tahun lagi bisa menjadi BUMD,” tekadnya.
Untuk itu Peran Media Sangat Penting,untuk kontrol sosial Kami sebagai pelayan masyarakat untuk bisa melakukan terus inovasi dalam Penanggulangan Air limbah di Kota Bekasi.
“Bahkan, dengan statusnya saat ini yang masih sebagai BLUD, dia sudah memiliki tekad jika dalam waktu tak lama lagi akan berubah menjadi BUMD. “Dengan branding kita yang kuat, bayangkan sudah banyak Perusahaan yang percaya kepada kami, sebuah unit (UPTD). Makanya dengan kinerja tersebut, kami sudah punya roadmap, tiga tahun lagi bisa menjadi BUMD,” tekad Andre.
Namun begitu, dirinya dan tim tetap memiliki target sendiri di tahun 2026 kedepan, tentu saja melebihi pencapaian tahun 2024 lalu dan 2025 Saat ini lalu. “Ya, tahun ini, BLUD ini bisa mencapai BEP (break even point) lah,” ujar Andre mengakhiri, dengan diiringi senyuman.
(Red)
Komentar